1. Jalankan install.bat untuk menginstal program FDGuard, selanjutnya program akan otomatis
jalan ketika windows loading.
2.Untuk mengaktifkan Autocheck, tekan Shift+A (Autocheck). Jika autocheck aktif, setiap
flashdisk yang masuk akan segera diperiksa isinya, jika ditemukan file EXE, SCR atau COM, file
tersebut akan diubah menjadi EX_, SC_ atau CO_. Defaultnya, mode Autocheck aktif. Untuk menonaktifkannya, tekan kembali Shift+A.
3.Untuk mengembalikan semua file EX_, SC_ atau CO_ di flashdisk ke ekstensi EXE, SCR, atau
COM, tekan Shift+R (Restore). Operasi ini akan mengakibatkan mode Autocheck non-aktif.
4.Untuk mengakhiri program, tekan Shift+Q (Quit).
5.Setiap penekanan tombol (Shift+A/R/Q), harus diawali dengan memindahkan fokus ke program FDGuard, yaitu dengan mengklik salah satu objek pada program FDGuard (susah ya pakenya?)
Seperti layaknya program lainnya, FDGuard juga memiliki beberapa kelemahan. Di antaranya
adalah program ini hanya memeriksa root directory di flashdisk, tidak memeriksa folder-folder
yang ada di flashdisk. Oleh sebab itu, jika virus tersebut terdapat dalam folder di FlashDisk anda
maka, program ini tidak bisa mengatasinya.
Selain itu, beberapa FlashDisk terbaru dan tercanggih memang menggunakan fasilitas Autorun.inf untuk menjalankan program utilities-nya sendiri. Sayangnya, FDGuard tidak pandang bulu terhadap program utilities dari FlashDisk ini. Akibatnya jika agan memiliki FlashDisk jenis ini, maka FDGuard akan langsung ”menjinakkan” program utilites FlashDisk anda. Tetapi agan tidak perlu kuatir, karena anda bisa langsung me-restore file-file tersebut dengan cara menekan Shift+R. Demikian saja posting dari ane, semoga bermanfaat bagi anda semua……….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar