Rabu, 17 November 2010

Meluncur Bersama ROKET

    ROKET merupakan wahana luar angkasa, atau kendaraan terbang yang mendapatkan dorongan dari reaksi roket terhadap keluarnya secara cepat bahan fuida dari keluaran mesin roket. Aksi dari keluaran itu, mampu membuat gas mengalir dengan kecepatan hipersonik sehingga menimbulkan dorongan reaktif yang besar untuk roket ( sebanding dengan reaksi balasan sesuai dengan hukum pergerakan newton ke 3). Seringkali definisi roket digunakan untuk merujuk pada mesin roket.
    Roket untuk kegiatan militer dan rekreasi bermula pada abad 13 masehi.Penggunaan roket secara intensif untuk militer, industri, dan ilmu pengetahuan dimulai pada awal abad ke 20, dimna teknologi peroketan mampu mengantarkan umat manusia menuju ERA RUANG ANGKASA, termasuk mengantarkan manusia menginjakan kakinya ke bulan.
       Roket biasanya digunakan untuk kembang api, persenjataan, kursi penyelamat, kendaraan peluncur untuk satelit buatan, kendaraan luar angkasa, dan eksplorasi ke planet lain. Walaupun kurang efisien di kecepatan rendah, roket mampu memberikan akselerasi luar biasa dan mencapai kecepatan yang sangat tinggi dengan efisiensi yang bisa diterima.
      Roket kimia menyimpan sejumlah besar energi dalam bentuk yang mudah dilepaskan dan sangat berbahaya, tetapi desain, tes, pembuatan dan penggunaan yang berhati-hati bisameminimalkan resiko.
     Ukuran roket berbeda dengan model kecil yang bisa di beli sebagai kembang api, atau roket hobi, sampai yang berukuran besar SATUM V yang digunakan sebagai program Apollo.
     Kebanyakan roket saat ini roket kimia. Mesin roket ini memerlukan bahan bakar padat atau cair, seperti bahan bakar cair BOOSTER / Penguat pesawat ulang - alik dan mesin utamanya yang digunakan untuk melepaskan diri dari gravitasi bumi. Reaksi kimia dimulai dari ruang bakar dengan bahan bakar ( dengan udara atau oksigen bila di luar angkasa ) dan gas panas yang dihasilkan mengalir dengan tekanan tinggi keluar melalui saluran yang menuju ke arah belakan roket. Tekanan gas inilah yang menghasilkan gaya dorong bagi roket sehingga roket dapat bergerak maju ke atas. 
    Demikianlah penjelasan tentang teknologi roket yang selama ini belum kita ketahui bersama.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar